Halo setelah
sekian lama ga ngeblog lagi
Dan setiap
ngeblog harus nyertain kalimat basa-basi diatas terusHere I am, ngeblog di penghujung bulan favorit sepanjang tahun
Tau lah ya kalo orang nulis bulan favorit biasanya bulan kelahiran
So, Welcome 21st!!!Salah satu resolusi umur 21, mau menjadikan blog ini menjadi lembar curhatan yang lebih berguna
Jadi untuk awalnya, mari kita masuk ke Judul
Yap perpanjang SIMUdah lima tahun setelah gue punya SIM pertama gue, SIM C
Di Depok, dengan umur 16 tahun kita udah boleh punya SIM
Untuk perpanjang SIM ini, gue harus menemukan mobil perpanjangan
SIM keliling
Karena setelah searching ke blog orang-orang, keliatannya lebih
efektif kalo perpanjangnya via mobil keliling tersebutSecara gue kalo weekday ga bisa karena ngantor (silahkan tunggu cerita lengkapnya di postingan selanjutnya), dan kalo weekend jelas kantor samsat tutup
Jadi setelah searching (lagi) dimana mobil itu berada kalo
weekend, gue pusing
Kenapa?
Soalnya dari beberapa sumber, ngomongnya beda-bedaJadilah gue nanya sama yang paling ngerti Depok dengan sok asiknya…
Tapi nanyanya
kapan berangkatnya kapan haha
Gue memutuskan
pergi tanggal 15, dimana hari itu jatuh pada hari Minggu, jadi gue ke pom
bensin pocin (sebelum detos kalo dari arah juanda)Dan sangat mengejutkan, prosesnya CEPAT SEKALI saudara sekalian
Kesana cuman bawa SIM asli yang mau diperpanjang dan fotokopi KTP satu buah saja
Setelah ngisi form, ngembaliin formnya, nunggu lima menitan sampe dipanggil ke dalem untuk foto, taraaaa SIM baru langsung ditangan dengan biaya 135 ribu rupiah saja (harga Depok, ga tau kalo daerah lain sama atau beda ya)
Kalo mau
diitung-itung, masih lamaan perjalanan gue pulang-pergi kesana dibanding proses
perpanjang SIM nya
Dan ini
prosesnya mudah banget, jadi kusarankan kalau mau perpanjang mending cari mobil
keliling itu di daerah masing-masing